5 Rumah Minimalis 2 Lantai dengan Balkon, Bisa untuk Santai Sore Sambil Melihat Pemandangan

Liputan6.com, Jakarta Hunian minimalis tetap menjadi pilihan favorit di tengah tren gaya hidup praktis dan efisien yang berkembang di berbagai kota besar maupun kawasan suburban. Salah satu inovasi dalam desain rumah minimalis adalah penambahan balkon pada lantai dua yang tidak hanya memperindah tampilan fasad, tetapi juga menciptakan ruang tambahan untuk relaksasi. Balkon yang fungsional dapat menjadi tempat sempurna untuk menikmati secangkir teh di sore hari sambil menikmati panorama sekitar rumah.

Rumah dua lantai dengan balkon tidak hanya menawarkan estetika yang menawan, tetapi juga mendukung gaya hidup aktif dan modern, apalagi jika terintegrasi dengan ruang keluarga, kamar utama, atau bahkan ruang kerja pribadi. Selain menambah nilai arsitektural, balkon juga bisa menjadi area hijau kecil yang menyejukkan atau titik fokus dekorasi eksterior. Karena itu, banyak pengembang maupun pemilik rumah kini menjadikan balkon sebagai elemen penting dalam desain hunian masa kini.

Dalam artikel ini, kami merangkum lima model rumah minimalis dua lantai dengan desain balkon terbaik tahun 2025 yang dapat menjadi referensi hunian idaman. Simak ulasannya berikut ini, dirangkum Liputan6, Rabu (23/4).

Desain rumah dengan balkon yang berada tepat di atas area garasi menjadi pilihan populer karena memaksimalkan area horizontal lahan secara efisien tanpa memakan banyak ruang taman.

Model ini biasanya menggunakan railing kaca atau baja ringan agar tampak modern dan terbuka, sehingga memberi pandangan luas ke lingkungan sekitar.

Balkon ini sering digunakan sebagai area duduk atau mini garden yang dilengkapi meja kecil dan dua kursi santai, cocok untuk relaksasi sore bersama keluarga.

Model ini menghadirkan balkon yang memanjang dari ujung ke ujung bangunan, menciptakan akses dari dua ruangan sekaligus seperti kamar utama dan ruang keluarga di lantai dua.

Gaya ini memberikan kesan dinamis dan simetris pada tampak depan rumah, terutama jika dipadukan dengan desain jendela kaca besar berbingkai hitam.

Area balkon dapat dimanfaatkan untuk rak tanaman, area ngopi, atau sekadar tempat menjemur pakaian secara elegan tanpa merusak estetika rumah.

Desain balkon sudut sangat cocok untuk rumah di pojokan atau hook, karena memaksimalkan dua sisi pandang sekaligus dan memberikan pencahayaan alami lebih banyak.

Bentuk balkon yang menjorok ke dua arah ini memberikan ruang santai tambahan yang unik dan ideal bagi penghuni yang ingin suasana terbuka namun tetap privat.

Biasanya digunakan dengan kombinasi elemen kayu dan tanaman rambat agar tampak lebih alami dan sejuk, sekaligus memperkuat nuansa tropis modern.

Untuk lahan terbatas, balkon mungil dengan aksen vertikal seperti tanaman gantung atau kisi kayu dekoratif bisa menjadi solusi yang estetis dan efisien.

Model ini tidak memerlukan banyak ruang tetapi tetap berfungsi sebagai titik observasi kecil atau tempat duduk sore hari untuk melepas penat.

Balkon mungil juga ideal dipadukan dengan pintu kaca geser untuk memberi ilusi ruang yang lebih luas dari dalam rumah.

Desain balkon tertutup menggunakan kaca transparan atau kaca buram menjadi tren baru untuk menambah kenyamanan tanpa khawatir dengan cuaca ekstrem.

Model ini bisa difungsikan sebagai ruang baca, tempat meditasi, atau bahkan ruang kerja pribadi yang tetap mendapatkan cahaya alami.

Tampilan eksterior rumah pun menjadi lebih modern dan futuristik, apalagi jika disertai dengan lighting LED di malam hari.

1. Apakah balkon cocok untuk rumah minimalis berukuran kecil?

Ya, asalkan desain balkon disesuaikan dengan proporsi rumah dan difungsikan secara efisien.

2. Bagaimana cara merawat balkon agar tetap nyaman digunakan?

Bersihkan secara rutin, gunakan material tahan cuaca, dan tanam tanaman hias yang tidak mudah layu.

3. Apakah balkon bisa menjadi ruang multifungsi?

Bisa, balkon dapat difungsikan sebagai ruang duduk, area baca, ruang jemur, atau bahkan tempat berkebun kecil.

4. Apakah balkon harus terbuka atau boleh tertutup?

Tergantung kebutuhan, balkon tertutup cocok untuk privasi lebih, sedangkan balkon terbuka memberi kesan lega dan terbuka.

5. Apa material terbaik untuk pagar balkon rumah minimalis?

Material terbaik meliputi kaca tempered, baja ringan, atau kayu olahan tahan cuaca untuk kesan modern dan aman.