Mengenal Kartu Tanda Mahasiswa, Identitas, Akses, dan Keuntungan bagi Mahasiswa

Liputan6.com, Jakarta Menjadi mahasiswa di perguruan tinggi adalah fase baru yang penuh tantangan dan peluang. Pada masa ini, seseorang tidak hanya dituntut aktif dalam dunia akademik, tetapi juga dituntut untuk memahami berbagai sistem administrasi kampus yang menunjang kelancaran proses pendidikan. Salah satu hal penting yang wajib dimiliki setiap mahasiswa adalah Kartu Tanda Mahasiswa atau yang dikenal dengan KTM.

KTM bukanlah sekadar kartu biasa. Lebih dari itu, kartu ini menjadi identitas resmi mahasiswa yang terdaftar dan aktif di suatu perguruan tinggi. Fungsi dan manfaatnya sangat beragam, mulai dari akses fasilitas kampus hingga penunjang kegiatan non-akademik. Bahkan, di era digital saat ini, KTM telah bertransformasi menjadi kartu multifungsi berbasis digital yang dapat terintegrasi dengan berbagai layanan kampus maupun mitra eksternal.

Mengingat pentingnya peran KTM dalam kehidupan mahasiswa, memahami definisi, fungsi, serta prosedur pengurusan jika kartu ini hilang, menjadi pengetahuan dasar yang perlu dimiliki sejak awal perkuliahan. Berikut ulasan Liputan6.com, Rabu (30/7/2025).

Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) adalah kartu identitas resmi yang diterbitkan oleh perguruan tinggi kepada mahasiswa yang terdaftar secara aktif. KTM berisi informasi penting seperti nama lengkap, Nomor Induk Mahasiswa (NIM), program studi, dan tahun masuk. Fungsi dasarnya adalah sebagai bukti status sebagai mahasiswa dan sebagai alat verifikasi identitas dalam berbagai layanan kampus.

Sebagaimana dijelaskan dalam laman resmi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dan Telkom University, KTM bukan hanya sekadar identitas, tetapi juga kunci utama untuk mengakses layanan-layanan akademik dan administratif. Di kampus-kampus besar seperti UI, UGM, dan Telkom University, KTM telah mengalami inovasi menjadi KTM elektronik (e-KTM) yang memungkinkan integrasi dengan sistem digital, pemindaian QR code, hingga berfungsi sebagai kartu pembayaran non-tunai.

Menurut staff.unila.ac.id, keberadaan KTM menjadi bukti keanggotaan resmi dalam komunitas akademik dan simbol identitas sebagai bagian dari institusi pendidikan tinggi.

KTM memiliki banyak fungsi baik di dalam maupun luar lingkungan kampus. Berikut beberapa fungsi pentingnya:

1. Identitas Resmi Mahasiswa

KTM mempermudah identifikasi dan administrasi di lingkungan kampus. Mahasiswa akan memerlukan KTM saat mengurus KRS, ujian akhir, seminar proposal, sidang skripsi, hingga wisuda.

2. Akses Fasilitas Kampus

Mahasiswa perlu menunjukkan KTM untuk mengakses perpustakaan, laboratorium, pusat olahraga, dan bahkan area parkir seperti di Universitas Brawijaya dan UMY. Di beberapa kampus, KTM juga berfungsi sebagai kartu perpustakaan untuk meminjam buku.

3. Metode Pembayaran dan Transaksi Non-Tunai

Di era digital, banyak KTM yang terintegrasi dengan layanan bank. Contohnya, Universitas Indonesia menggandeng Bank BNI untuk menggunakan KTM sebagai e-money yang dapat dipakai naik KRL, membayar parkir, bahkan masuk tol. Universitas Gadjah Mada menjalin kerja sama dengan BTN dan Mandiri untuk menjadikan KTM sebagai kartu debit dan kartu transportasi Trans Jogja.

4. Jaminan untuk Peminjaman

KTM dapat digunakan sebagai jaminan untuk menyewa buku, peralatan kampus, atau kendaraan seperti sepeda kampus di UGM.

5. Mendapatkan Diskon di Merchant

Sebagaimana disebutkan di laman mdp.ac.id, KTM di Universitas MDP dapat digunakan untuk mendapatkan diskon dan penawaran menarik di berbagai merchant rekanan seperti restoran, pusat kebugaran, dan tempat hiburan. Hal ini menambah nilai manfaat KTM bagi mahasiswa dalam kehidupan sehari-hari.

6. Syarat Administratif dan Kegiatan Eksternal

KTM diperlukan untuk mengurus beasiswa, pengajuan keringanan UKT, mendaftar Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), atau ikut serta dalam kompetisi mahasiswa nasional seperti PKM, LKTI, esai, dan sebagainya.

Mengacu pada prosedur dari UMY dan Telkom University, berikut langkah-langkah umum yang perlu dilakukan jika KTM hilang:

1. Membuat Surat Kehilangan dari Polisi

Mahasiswa harus datang ke kantor polisi untuk melaporkan kehilangan dan mendapatkan surat keterangan hilang.

2. Mengurus Surat Pengantar Kampus

Pergi ke bagian keamanan atau biro akademik kampus untuk meminta surat pengantar penggantian KTM.

3. Melakukan Pembayaran

Biaya penggantian KTM biasanya dibayar melalui bank yang bekerja sama dengan kampus.

4. Melengkapi Dokumen dan Foto

Mahasiswa diminta mengisi formulir, melampirkan surat kehilangan, bukti pembayaran, dan melakukan pengambilan foto (biasanya langsung di kampus).

5. Mengambil KTM Baru

Setelah proses selesai, mahasiswa akan mendapatkan KTM pengganti.

Karena pentingnya fungsi KTM, mahasiswa sangat dianjurkan untuk menjaga kartu ini dengan baik dan menyimpannya di tempat yang aman. Di beberapa perguruan tinggi, KTM juga perlu dikembalikan saat mahasiswa lulus sebagai bagian dari arsip akademik.

1. Apakah KTM wajib dimiliki oleh semua mahasiswa?

Ya, KTM adalah identitas resmi yang wajib dimiliki oleh setiap mahasiswa aktif di perguruan tinggi.

2. Apa saja informasi yang tertera dalam KTM?

KTM biasanya mencantumkan nama mahasiswa, Nomor Induk Mahasiswa (NIM), program studi, tahun masuk, dan logo kampus.

3. Apakah KTM bisa digunakan di luar kampus?

Tergantung kebijakan kampus. Beberapa kampus telah bekerja sama dengan merchant atau bank untuk penggunaan KTM sebagai kartu diskon atau alat pembayaran.

4. Apakah KTM berbentuk digital atau fisik?

Kedua-duanya bisa. Di kampus seperti Telkom University, KTM berbentuk fisik dan digital, lengkap dengan QR code dan fitur keamanan.

5. Bagaimana jika KTM rusak atau hilang?

Mahasiswa harus mengurus penggantian KTM melalui biro akademik kampus dengan menyertakan surat kehilangan dari kepolisian, formulir, dan bukti pembayaran.

Sumber Referensi:

• mdp.ac.id – Kartu Tanda Mahasiswa Universitas MDP Tawarkan Beragam Keuntungan di Merchant Pilihan
• staff.unila.ac.id – Seberapa Penting KTM?
• direktorat-pendidikan.umy.ac.id – Kartu Tanda Mahasiswa (KTM)
• baa.telkomuniversity.ac.id – Implementasi Kartu Tanda Mahasiswa Digital di Telkom University