Rumah Sering Bau Tapi Bingung Mengatasinya? 9 Solusi Alami Ini Bisa Jadi Jawaban Sederhana

5 hours ago 4

Liputan6.com, Jakarta Bau tak sedap di rumah sering kali muncul tanpa peringatan, membuat penghuni merasa tidak nyaman dan tamu menjadi enggan berlama-lama. Bau ini bisa berasal dari dapur, kamar mandi, tempat sampah, atau bahkan dari furnitur yang jarang dibersihkan. Menggunakan bahan kimia memang bisa menjadi solusi cepat, namun belum tentu aman dan ramah lingkungan.

Untungnya, ada cara yang lebih alami dan aman untuk mengatasi masalah tersebut, yaitu dengan memanfaatkan bahan-bahan alami yang tersedia di rumah. Selain lebih ekonomis, penggunaan bahan alami juga tidak menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan atau kualitas udara di dalam rumah. Metode ini juga cocok untuk keluarga dengan anak kecil atau hewan peliharaan.

Dalam artikel ini, kami akan membahas secara mendalam 9 cara menghilangkan bau tak sedap di rumah menggunakan bahan alami. Anda akan menemukan penjelasan yang terstruktur dan mudah diikuti, lengkap dengan tips praktis agar rumah tetap segar sepanjang hari.

1. Gunakan Cuka Putih sebagai Penetral Bau

Cuka putih adalah bahan dapur yang multifungsi, termasuk dalam hal menghilangkan bau tidak sedap secara alami dan cepat. Kandungan asam asetat dalam cuka mampu menetralisir bau menyengat dari sisa makanan, sampah, atau bahkan asap rokok.

Anda cukup menaruh semangkuk cuka putih di sudut ruangan yang berbau tidak sedap, misalnya dapur, kamar mandi, atau ruang tamu. Biarkan selama beberapa jam atau semalaman agar cuka dapat menyerap bau dari udara.

Untuk area tertentu seperti kain sofa atau karpet, campurkan cuka putih dengan air (1:1) ke dalam botol semprot, lalu semprotkan secara merata. Jangan khawatir dengan bau asamnya, karena cuka akan menguap dan meninggalkan ruangan bebas bau.

2. Taburkan Soda Kue untuk Menyerap Kelembapan dan Bau

Soda kue atau baking soda dikenal sebagai penyerap bau alami yang sangat efektif. Bahan ini bekerja dengan cara menyerap kelembapan dan senyawa penyebab bau di udara, serta menetralkan asam dan basa.

Cara penggunaannya cukup mudah dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Taburkan soda kue secara langsung pada permukaan karpet, sofa, atau tempat tidur yang berbau. Diamkan minimal 15–30 menit, lalu bersihkan menggunakan vacuum cleaner.

Anda juga bisa meletakkan wadah terbuka berisi soda kue di dalam lemari es, sepatu, atau kamar mandi. Gantilah soda kue setiap 1–2 minggu sekali agar hasilnya tetap maksimal.

3. Rebus Kulit Jeruk atau Lemon untuk Aroma Alami

Kulit jeruk atau lemon mengandung minyak esensial alami yang sangat harum dan menyegarkan. Rebusan kulit buah ini bisa menjadi cara efektif untuk menyebarkan aroma segar ke seluruh ruangan.

Cukup siapkan panci kecil berisi air dan masukkan kulit jeruk atau lemon ke dalamnya. Didihkan selama beberapa menit hingga aroma wangi mulai tersebar. Anda bisa menambahkan batang kayu manis atau cengkeh untuk meningkatkan aroma.

Setelah selesai, diamkan air rebusan di ruangan sebagai aromaterapi alami. Alternatif lainnya adalah dengan mengeringkan kulit jeruk lalu simpan di kantong kain untuk ditaruh di lemari atau laci.

4. Letakkan Bubuk Kopi di Area Tertentu

Aroma kopi yang kuat dan khas sangat efektif dalam menutupi sekaligus menyerap bau tidak sedap di ruangan. Selain itu, kopi juga memiliki sifat menyerap kelembapan sehingga sangat cocok digunakan di tempat yang lembap seperti kamar mandi.

Ambil bubuk kopi bekas atau baru, kemudian masukkan ke dalam kain tipis atau kantong kecil yang dapat menyerap udara. Tempatkan di area berbau seperti laci sepatu, kulkas, atau toilet.

Gantilah bubuk kopi setiap dua minggu untuk menjaga efektivitasnya. Selain menyerap bau, cara ini juga memberikan sentuhan aroma yang menenangkan dan meningkatkan suasana hati.

5. Manfaatkan Arang Aktif untuk Menyerap Polutan

Arang aktif adalah penyerap bau alami yang sangat kuat karena memiliki struktur pori-pori yang sangat banyak. Arang bekerja dengan cara menarik partikel bau dan kelembapan dari udara di sekitarnya.

Letakkan arang dalam wadah terbuka dan posisikan di area seperti kamar mandi, dapur, atau ruangan yang tertutup. Selain itu, arang juga bisa dimasukkan ke dalam kantong kain dan digantung di dalam lemari atau mobil.

Keunggulan arang adalah daya tahannya yang lama, namun Anda tetap perlu mengganti atau menjemurnya di bawah sinar matahari setiap beberapa minggu agar tetap efektif.

6. Gunakan Serai untuk Wewangian Alami Sekaligus Anti Serangga

Serai atau sereh adalah tanaman yang memiliki aroma segar dan tajam yang mampu mengusir bau tak sedap serta serangga. Aroma khasnya membuat udara di rumah terasa lebih bersih dan segar.

Iris batang serai, lalu rebus dengan air selama beberapa menit. Aroma yang dihasilkan dari uap rebusan ini akan menyebar ke seluruh ruangan dan bertahan lama. Anda juga bisa menggunakan minyak esensial serai sebagai alternatif.

Jika ingin cara lebih simpel, taruh batang serai segar di dalam vas air seperti bunga potong. Selain wangi, tampilannya juga menambah estetika ruangan.

7. Sebarkan Daun Pandan untuk Wewangian Tradisional

Daun pandan tidak hanya berguna untuk memasak, tapi juga dapat menyegarkan udara di rumah. Aroma pandan yang lembut sangat populer di rumah-rumah tradisional Indonesia.

Caranya sangat sederhana: ambil beberapa helai daun pandan, ikat, dan letakkan di sudut ruangan, lemari, atau di bawah kursi mobil. Anda juga bisa merobek-robek daunnya agar aroma lebih cepat menyebar.

Daun pandan yang sudah mengering dapat diganti setiap seminggu sekali. Selain sebagai penghilang bau, aroma pandan juga menenangkan dan menstimulasi ketenangan pikiran.

8. Gunakan Kayu Manis sebagai Pewangi Hangat

Kayu manis adalah bahan alami yang memiliki aroma khas, hangat, dan menyenangkan. Selain menetralkan bau, kayu manis juga menambah kesan elegan dan nyaman pada atmosfer rumah.

Rebus beberapa batang kayu manis dalam air dan biarkan uapnya menyebar di ruangan. Anda juga bisa meletakkan batang kayu manis dalam mangkuk terbuka sebagai dekorasi sekaligus pewangi ruangan.

Metode ini cocok digunakan di ruang keluarga atau kamar tidur karena memberi nuansa relaksasi. Tambahkan sedikit cengkeh atau jahe untuk memperkaya aroma.

9. Letakkan Tanaman Penyerap Bau di Dalam Rumah

Beberapa tanaman hias tidak hanya mempercantik ruangan, tetapi juga mampu menyerap bau tak sedap dan menyegarkan udara secara alami. Tanaman ini bekerja seperti penyaring udara alami.

Contoh tanaman yang efektif antara lain lidah mertua (Sansevieria), peace lily, dan sirih gading. Tanaman ini tidak membutuhkan banyak cahaya atau perawatan sehingga cocok untuk di dalam rumah.

Letakkan tanaman di sudut ruangan yang lembap atau rawan bau. Selain mengatasi bau, tanaman juga meningkatkan kadar oksigen dan menjadikan udara dalam rumah lebih sehat.

Pertanyaan dan Jawaban Pendek Seputar Topik

Q: Apa bahan alami terbaik untuk menghilangkan bau di rumah?

A: Cuka putih, soda kue, dan arang aktif sangat efektif digunakan.

Q: Apakah soda kue bisa digunakan untuk menghilangkan bau sepatu?

A: Ya, taburkan di dalam sepatu dan diamkan semalam.

Q: Bagaimana cara membuat ruangan wangi tanpa parfum?

A: Gunakan rebusan kulit jeruk, serai, atau kayu manis.

Q: Apakah kopi bisa menghilangkan bau dalam kulkas?

A: Bisa, tempatkan bubuk kopi dalam wadah terbuka di kulkas.

Q: Tanaman apa yang bisa menyerap bau?

A: Lidah mertua, peace lily, dan sirih gading.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|