Susunan Acara Upacara 17 Agustus 2025, Lengkap dari Kantor hingga Desa

21 hours ago 8

Liputan6.com, Jakarta Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia setiap tanggal 17 Agustus merupakan agenda nasional yang penting. Acara ini dilaksanakan secara serentak di berbagai tingkatan, mulai dari Istana Negara, instansi pemerintah, sekolah, hingga tingkat desa, menandai momen bersejarah bagi bangsa.

Untuk tahun 2025, pelaksanaan upacara bendera 17 Agustus akan kembali digelar dengan pedoman umum yang konsisten, meskipun terdapat penyesuaian detail di masing-masing lokasi. Pedoman ini bertujuan untuk memastikan seluruh rangkaian upacara berjalan dengan lancar, tertib, dan khidmat.

Susunan acara upacara bendera 17 Agustus secara umum terbagi menjadi tiga bagian utama, yaitu acara persiapan, acara pokok atau inti, dan acara penutup. Pembagian ini memastikan kelancaran dan kekhidmatan seluruh rangkaian peringatan Hari Kemerdekaan.

Pelaksanaan upacara HUT RI di berbagai lingkungan seperti pemerintahan, sekolah, maupun desa, biasanya tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan dalam struktur dasarnya. Namun, beberapa penyesuaian dapat dilakukan sesuai kebijakan dan kebutuhan masing-masing lokasi penyelenggara.

Referensi susunan upacara kemerdekaan 17 Agustus ini sangat penting. Upacara ini melibatkan berbagai elemen krusial seperti pengibaran bendera, pembacaan teks proklamasi, serta amanat dari pembina upacara, menjadikan setiap momen penuh makna.

Susunan Acara Upacara 17 Agustus 2025 di Instansi Pemerintah/Kantor

Upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI di instansi pemerintah dan kantor umumnya mengikuti pedoman resmi yang dikeluarkan oleh Kemendikbudristek. Susunan ini dirancang untuk menciptakan suasana yang khidmat dan terstruktur, mencerminkan formalitas lembaga negara.

Tahapan upacara meliputi persiapan pasukan, kedatangan pembina upacara, penghormatan, laporan, hingga pengibaran bendera Merah Putih diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya. Setiap langkah memiliki makna mendalam dalam menghormati kemerdekaan bangsa.

Bagian inti upacara melibatkan mengheningkan cipta, pembacaan naskah Pancasila, Pembukaan UUD 1945, amanat pembina upacara, dan pembacaan doa. Susunan Acara Upacara 17 Agustus 2025 ini memastikan seluruh peserta dapat meresapi nilai-nilai perjuangan.

  • Paging 1 (Persiapan): "Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, upacara pengibaran bendera merah putih memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 di [Nama Instansi/Lokasi], pada hari Jumat, 17 Agustus 2025, segera dimulai."
  • Paging 2 (Pemimpin Upacara Memasuki Lapangan): "Masing-masing pemimpin pasukan menyiapkan barisannya. Pemimpin upacara memasuki lapangan upacara."
  • Paging 3 (Pembina Upacara Tiba): "Pembina upacara [Nama dan Jabatan Pembina Upacara] tiba di tempat upacara. Hadirin dimohon berdiri."
  • Paging 4 (Pengibaran Bendera): "Pengibaran Bendera Merah Putih, diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya. Seluruh peserta upacara diharap hormat, tegak gerak!"
  • Paging 5 (Mengheningkan Cipta): "Mengheningkan cipta, dimulai. Untuk mengenang jasa para pahlawan, mengheningkan cipta, dimulai."
  • Paging 6 (Pembacaan Teks Proklamasi): "Pembacaan Teks Proklamasi oleh Pembina Upacara."
  • Paging 7 (Pembacaan Pancasila): "Pembacaan naskah Pancasila oleh Pembina Upacara, diikuti oleh seluruh peserta upacara."
  • Paging 8 (Pembacaan Pembukaan UUD 1945): "Pembacaan naskah Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 oleh petugas."
  • Paging 9 (Amanat Pembina Upacara): "Amanat Pembina Upacara. Pasukan diistirahatkan."
  • Paging 10 (Pembacaan Doa): "Pembacaan doa. Bagi yang beragama lain, dipersilakan berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing."
  • Paging 11 (Penghormatan Umum dan Pembubaran): "Laporan pemimpin upacara. Penghormatan kepada Pembina Upacara. Pembina Upacara meninggalkan mimbar upacara. Upacara selesai, barisan dibubarkan."

Susunan Acara Upacara 17 Agustus 2025 di Lingkungan Sekolah

Upacara 17 Agustus di lingkungan sekolah disesuaikan untuk melibatkan siswa dan guru secara aktif, menanamkan semangat nasionalisme sejak dini. Susunan ini seringkali lebih dinamis dengan peran serta siswa dalam berbagai tugas.

Tahapan umum meliputi persiapan barisan, kedatangan pemimpin dan pembina upacara, serta pengibaran bendera yang biasanya dilakukan oleh Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) sekolah. Prosesi ini menjadi momen edukatif yang penting bagi seluruh warga sekolah.

Selain elemen inti seperti pembacaan Pancasila dan UUD 1945, upacara di sekolah seringkali menyertakan pembacaan ikrar pelajar dan menyanyikan lagu wajib nasional. Ini memperkuat pemahaman siswa tentang sejarah dan jati diri bangsa dalam Susunan Acara Upacara 17 Agustus 2025.

  • Paging 1 (Pembukaan): "Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua. Upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Jumat, 17 Agustus 2025, di [Nama Sekolah], segera dimulai."
  • Paging 2 (Pemimpin Upacara dan Pembina Upacara): "Masing-masing pemimpin pasukan menyiapkan barisannya. Pemimpin upacara memasuki lapangan upacara. Pembina upacara [Nama Kepala Sekolah/Guru] memasuki lapangan upacara."
  • Paging 3 (Pengibaran Bendera): "Pengibaran Bendera Merah Putih oleh Pasukan Pengibar Bendera, diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya. Seluruh peserta upacara diharap hormat, tegak gerak!"
  • Paging 4 (Pembacaan Ikrar Pelajar): "Pembacaan Ikrar Pelajar oleh [Nama Petugas/Siswa]."
  • Paging 5 (Menyanyikan Lagu Wajib Nasional): "Menyanyikan lagu wajib nasional: 'Hari Merdeka'."

Susunan Acara Upacara 17 Agustus 2025 di Tingkat Desa/Komunitas

Pelaksanaan upacara 17 Agustus di tingkat desa atau komunitas cenderung lebih sederhana namun tetap mempertahankan kekhidmatan esensial. Acara ini menjadi ajang kebersamaan warga dalam merayakan kemerdekaan.

Susunan acara mencakup pembukaan oleh MC, penghormatan kepada pembina upacara yang biasanya adalah kepala desa atau tokoh masyarakat, serta pengibaran bendera Merah Putih. Partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat desa sangat ditekankan.

Meskipun lebih ringkas, elemen penting seperti pembacaan Pancasila, Proklamasi Kemerdekaan, dan sambutan dari pembina upacara tetap menjadi bagian integral. Doa penutup mengakhiri rangkaian Susunan Acara Upacara 17 Agustus 2025 di tingkat lokal ini.

  • Paging 1 (Pembukaan): "Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua. Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya, kita semua dapat berkumpul di sini dalam keadaan sehat walafiat untuk merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80 pada tanggal 17 Agustus 2025."
  • Paging 2 (Penghormatan kepada Pembina Upacara): "Pembina upacara [Nama Kepala Desa/Tokoh Masyarakat] memasuki lapangan upacara. Seluruh peserta upacara, hormat gerak!"
  • Paging 3 (Pengibaran Bendera): "Pasukan pengibar bendera memasuki lapangan upacara. Pengibaran Bendera Merah Putih, diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya."
  • Paging 4 (Sambutan Pembina Upacara): "Sambutan dari Bapak/Ibu [Nama Kepala Desa/Tokoh Masyarakat] selaku Pembina Upacara."
  • Paging 5 (Doa Penutup): "Pembacaan doa penutup. Semoga upacara ini membawa berkah bagi kita semua."

Susunan Acara Upacara 17 Agustus 2025 dengan Penambahan Penghargaan

Beberapa upacara peringatan 17 Agustus, terutama di tingkat instansi atau nasional, seringkali menyertakan agenda tambahan berupa penganugerahan tanda kehormatan. Ini adalah bentuk apresiasi negara kepada individu yang berjasa.

Tahapan ini biasanya disisipkan setelah amanat pembina upacara, dengan pembacaan Keputusan Presiden RI tentang penganugerahan Satyalancana Karya Satya atau tanda kehormatan lainnya. Prosesi ini menambah kekhidmatan dan kebanggaan acara.

Penyerahan piagam dan penyematan tanda kehormatan dilakukan oleh pembina upacara, disaksikan oleh seluruh peserta. Penambahan elemen ini dalam Susunan Acara Upacara 17 Agustus 2025 memberikan inspirasi dan motivasi bagi para abdi negara.

  • Paging 1 (Laporan Kesiapan): "Laporan dari pemimpin upacara bahwa upacara siap dilaksanakan."
  • Paging 2 (Pengibaran Bendera): "Pengibaran Bendera Merah Putih diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya oleh korsik/paduan suara."
  • Paging 3 (Pembacaan Keputusan Presiden): "Pembacaan Keputusan Presiden Republik Indonesia tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya."
  • Paging 4 (Penyerahan Penghargaan): "Kepada para penerima Satyalancana Karya Satya, dimohon untuk maju ke depan."
  • Paging 5 (Penutup): "Upacara selesai, barisan dibubarkan. Terima kasih atas kehadiran dan partisipasi Bapak/Ibu sekalian."

Susunan Acara Upacara 17 Agustus 2025 dengan Fokus Lagu Nasional dan Hiburan

Untuk memeriahkan suasana setelah acara inti, beberapa penyelenggara upacara, khususnya di tingkat daerah atau komunitas, menambahkan sesi menyanyikan lagu wajib nasional dan hiburan singkat. Ini menciptakan atmosfer perayaan yang lebih meriah.

Setelah amanat pembina upacara dan pembacaan doa, peserta diajak untuk bersama-sama menyanyikan lagu-lagu perjuangan yang membangkitkan semangat kebangsaan. Sesi ini juga bisa diisi dengan penampilan seni atau budaya lokal.

Penambahan elemen hiburan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan antarwarga, menjadikan peringatan HUT RI tidak hanya khidmat tetapi juga penuh suka cita. Ini adalah bagian dari fleksibilitas Susunan Acara Upacara 17 Agustus 2025 yang dapat disesuaikan.

  • Paging 1 (Amanat Pembina Upacara): "Amanat Pembina Upacara. Pasukan diistirahatkan."
  • Paging 2 (Menyanyikan Lagu Wajib Nasional): "Selanjutnya, mari kita bersama-sama menyanyikan lagu wajib nasional 'Maju Tak Gentar'."
  • Paging 3 (Pembacaan Doa): "Pembacaan doa, yang akan dipimpin oleh [Nama Petugas Doa]."
  • Paging 4 (Laporan dan Pembubaran): "Laporan pemimpin upacara bahwa upacara telah selesai dilaksanakan. Penghormatan kepada Pembina Upacara. Pembina Upacara meninggalkan lapangan upacara. Upacara selesai, barisan dibubarkan."
  • Paging 5 (Sesi Hiburan): "Untuk memeriahkan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, mari kita saksikan penampilan hiburan dari [Nama Pengisi Acara/Kelompok]."

People Also Ask

1. Apa saja bagian utama Susunan Acara Upacara 17 Agustus?

Jawaban: Susunan acara upacara 17 Agustus secara umum terbagi menjadi tiga bagian utama: acara persiapan, acara pokok (inti), dan acara penutup.

2.Apakah Susunan Acara Upacara 17 Agustus 2025 berbeda di setiap lokasi?

Jawaban: Susunan acara upacara 17 Agustus 2025 memiliki pedoman umum yang konsisten, namun terdapat penyesuaian detail di masing-masing lokasi seperti instansi, sekolah, atau desa.

3. Apa saja elemen penting dalam upacara 17 Agustus?

Jawaban:Elemen penting dalam upacara 17 Agustus meliputi pengibaran bendera, pembacaan teks proklamasi, pembacaan Pancasila, Pembukaan UUD 1945, amanat pembina upacara, dan pembacaan doa.

4. Mengapa ada penambahan penghargaan atau hiburan dalam beberapa upacara?

Jawaban: Penambahan penghargaan seperti Satyalancana Karya Satya merupakan bentuk apresiasi negara, sementara sesi lagu nasional dan hiburan bertujuan memeriahkan suasana dan mempererat kebersamaan setelah acara inti.

Read Entire Article
Hasil Tangan | Tenaga Kerja | Perikanan | Berita Kumba|