7 Model Batik Kekinian untuk Ibu-Ibu Usia 40 Tahun ke Atas, Tampil Anggun dan Berwibawa

Liputan6.com, Jakarta Batik bukan hanya pakaian formal yang dipakai saat acara resmi, melainkan juga menjadi bagian dari gaya hidup modern. Hal ini juga termasuk bagi perempuan usia 40 tahun ke atas. Di usia ini, banyak perempuan justru semakin mantap dalam mengekspresikan gaya pribadi yang anggun, santun, dan tetap fashionable.

Model batik kekinian kini hadir dalam beragam desain yang memadukan unsur tradisional dan modern. Potongan yang nyaman, motif yang tidak terlalu ramai, serta warna yang sesuai dengan karakter usia matang menjadi pilihan utama.

Berikut ini adalah 7 model batik kekinian yang cocok untuk ibu-ibu usia 40 tahun ke atas. Mulai dari gaya tunik hingga dress panjang, semuanya bisa membuat penampilan tetap anggun tanpa terlihat kaku atau tua.

Model ini sangat cocok untuk kegiatan formal maupun santai. Potongan tunik memberi kenyamanan ekstra, sementara motif batik simetris memberikan kesan rapi dan elegan.

Panjang tunik yang menutup bagian pinggul hingga paha membuat tubuh terlihat lebih proporsional, terutama bila dipadukan dengan celana bahan polos atau rok span.

Warna-warna netral seperti navy, cokelat tua, atau olive green akan semakin memperkuat kesan dewasa namun tetap modern.

Dress batik model A-line cocok bagi ibu-ibu yang ingin tampil feminin tapi tetap sopan. Potongan yang mengembang ringan dari pinggang ke bawah membuat siluet tubuh lebih seimbang.

Biasanya dipilih untuk menghadiri pesta keluarga, kondangan, atau acara kantor. Tambahan detail renda atau payet ringan di bagian kerah dan lengan bisa mempercantik tampilan.

Pilih motif batik klasik seperti parang, kawung, atau mega mendung dengan warna pastel untuk kesan lembut namun mewah.

Untuk gaya harian yang santai namun tetap rapi, setelan blus batik dengan celana kulot bisa jadi pilihan. Model ini memadukan kenyamanan dan kepraktisan dalam satu tampilan.

Blus batik biasanya dibuat dengan potongan loose, sedangkan celana kulot memberikan kesan longgar namun tetap stylish. Sangat cocok untuk kegiatan seperti arisan, belanja, atau sekadar kumpul keluarga.

Gunakan hijab polos dan tas tangan sederhana untuk melengkapi gaya ini tanpa terlihat berlebihan.

Outer atau luaran batik panjang kini menjadi favorit banyak ibu-ibu karena memberikan efek layering yang menawan. Bisa dikenakan di atas dalaman polos untuk tampilan instan yang rapi.

Biasanya berbentuk cardigan tanpa kancing atau kimono-style dengan sabuk di pinggang. Motif batik digunakan sebagai aksen utama, sementara potongannya dibuat ringan dan mengalir.

Model ini sangat cocok untuk ibu-ibu berhijab maupun tidak, karena tampilannya fleksibel dan tetap anggun.

Untuk ibu-ibu karier atau yang sering hadir di acara formal, blazer batik bisa jadi pilihan yang elegan. Potongannya dibuat modern dengan kerah tegas, kancing depan, dan lengan ramping.

Biasanya dipadukan dengan celana bahan atau rok formal. Pilih motif batik dengan warna gelap dan minimalis agar kesan profesional tetap kuat.

Model ini memperkuat penampilan sebagai sosok berwibawa tapi tetap menghargai nilai budaya.

Bagi yang menyukai gaya longgar dan santun, maxi dress batik menjadi solusi elegan untuk berbagai acara. Dress ini panjang hingga mata kaki dan biasanya tanpa banyak aksen ketat di bagian tubuh.

Desain seperti ini cocok untuk ibu-ibu yang ingin tampil anggun tanpa repot. Bisa digunakan untuk pengajian, acara keluarga besar, atau pertemuan komunitas.

Warna earth tone dan motif batik kalem akan memperkuat nuansa keibuan yang lembut namun tetap berkelas.

Model terakhir ini menggabungkan kain batik dengan kain polos seperti linen, katun, atau satin. Batik bisa diletakkan di bagian tertentu saja, seperti lengan, bagian depan, atau sebagai aksen kerah.

Gaya ini memberikan kesan kekinian karena tidak terlalu ramai motif, namun tetap membawa unsur tradisional. Cocok untuk ibu-ibu yang ingin tampil simpel tapi tetap terlihat “niat” saat berpakaian.

Kombinasi warna soft pink, krem, atau navy sangat pas untuk menampilkan sisi feminin dan elegan.

1. Motif batik apa yang cocok untuk usia matang?

Motif klasik seperti parang, kawung, atau lereng cocok karena terkesan berwibawa dan elegan.

2. Apakah ibu-ibu bisa tampil kasual dengan batik?

Tentu. Gunakan model blus longgar atau outer dengan potongan simpel agar tetap santai tapi rapi.

3. Bagaimana cara memilih warna batik yang pas?

Pilih warna netral, pastel, atau earth tone agar sesuai dengan usia dan tidak mencolok.

4. Apakah batik bisa dipadukan dengan gaya hijab modern?

Bisa. Gunakan hijab polos bertekstur ringan agar tidak “bertabrakan” dengan motif batik yang sudah ramai.