Liputan6.com, Jakarta Cardigan batik menjadi pilihan favorit banyak ibu-ibu usia 50-an karena tampilannya yang anggun, sopan, dan tetap bergaya. Selain praktis digunakan sebagai luaran, cardigan batik juga mudah dipadukan dengan berbagai model gamis, rok, atau tunik untuk keperluan kondangan dan acara resmi.
Bagi perempuan usia matang, kenyamanan dan kesopanan menjadi dua kriteria utama saat memilih busana. Cardigan batik dengan lengan pendek dan model tertutup dapat memberikan sentuhan elegan tanpa terkesan terlalu formal atau kaku. Potongannya pun dirancang agar sesuai dengan bentuk tubuh, sehingga tetap memberi siluet yang rapi dan enak dipandang.
Model lengan pendek juga cocok dipakai di acara siang hari, terutama di iklim tropis, karena tetap sejuk dan tidak membuat gerah. Dipadukan dengan inner polos, kalung simpel, dan bawahan warna netral, cardigan batik bisa tampil sebagai statement piece dalam keseluruhan busana.
Berikut 7 model cardigan batik lengan pendek yang sopan dan anggun, cocok untuk ibu-ibu usia 50 tahunan yang ingin tampil berkelas di acara resmi maupun kondangan.
1. Cardigan Batik Model Kancing Depan dengan Kerah Shanghai
Model ini memiliki potongan lurus dengan kancing hidup di bagian depan, memberikan kesan rapi dan tertutup. Kerah shanghai menambah nuansa etnik yang klasik, sangat cocok untuk acara formal.
Biasanya terbuat dari bahan katun batik yang nyaman dan menyerap keringat. Lengan pendek yang lebar memberi ruang gerak lebih bebas, tanpa mengurangi kesan sopan.
Padukan dengan rok span atau celana bahan untuk tampilan semi-formal yang tetap santai. Model ini juga cocok untuk acara keluarga atau pertemuan pengajian.
2. Cardigan Batik Asimetris dengan Ikat Pinggang
Untuk kamu yang ingin tampil lebih modern, model asimetris bisa jadi pilihan. Potongannya lebih panjang di salah satu sisi dan biasanya dilengkapi tali pinggang kecil sebagai pemanis.
Cardigan ini tetap tertutup di bagian dada, sehingga aman untuk berbagai acara resmi. Lengan pendeknya biasanya longgar dan menyamarkan bentuk lengan atas.
Model ini cocok dipadukan dengan inner polos berwarna senada atau kontras. Tampilannya rapi tapi tetap dinamis, membuat pemakainya tampak lebih muda.
3. Cardigan Batik Kombinasi Kain Polos di Lengan
Model ini menggabungkan batik di bagian utama dengan lengan pendek berbahan polos, biasanya dari katun rayon atau linen. Perpaduan ini membuat tampilannya ringan dan tidak terlalu penuh.
Lengan pendeknya cenderung agak longgar dan jatuh hingga mendekati siku. Sangat cocok untuk kamu yang ingin tampil simpel tapi tetap elegan.
Bisa dipadukan dengan dress panjang atau kulot berbahan lembut. Cocok untuk kondangan siang hari, resepsi outdoor, atau acara komunitas ibu-ibu.
4. Cardigan Batik Lengan Pendek dengan Kancing Tersembunyi
Model ini terlihat lebih sleek dan formal karena kancingnya tidak tampak dari luar. Potongannya lurus dengan detail lipit kecil di bagian punggung atau bahu.
Desain ini sangat cocok untuk yang menyukai tampilan clean dan profesional. Lengan pendeknya biasanya cukup lebar agar tetap adem dan sopan.
Padukan dengan aksesori minimalis seperti kalung rantai kecil atau bros etnik untuk mempermanis tampilan. Bisa digunakan untuk acara resmi seperti seminar atau kunjungan dinas.
5. Cardigan Batik Outer Lengan Pendek Model Terbuka
Model outer terbuka tanpa kancing bisa memberi kesan lebih santai namun tetap elegan. Potongannya biasanya dibuat A-line sehingga tidak membentuk tubuh terlalu ketat.
Meski terbuka, model ini tetap tertutup dan sopan saat dikenakan dengan dalaman polos berlengan. Lengan pendeknya bergaya kimono sehingga memberi kesan etnik yang lembut.
Cocok dipadukan dengan gamis polos atau dress lengan panjang untuk ke acara semi-formal atau arisan. Pilih motif batik yang tidak terlalu padat agar tetap anggun.
6. Cardigan Batik Lengan Pendek dengan Potongan Peplum
Potongan peplum memberikan siluet pinggang yang lebih ramping dan berlekuk. Cardigan ini sangat cocok untuk yang ingin menyamarkan bentuk tubuh di bagian perut.
Biasanya dilengkapi kancing depan atau tali serut di bagian dalam. Lengan pendeknya pas di pertengahan lengan atas dan menambah kesan anggun.
Model ini cocok dipakai saat acara kondangan malam hari atau pertemuan resmi keluarga. Pilih motif batik sogan atau klasik untuk kesan mewah.
7. Cardigan Batik Formal Model Crop Panjang Lutut
Untuk tampil beda, kamu bisa pilih model crop panjang yang hanya sampai lutut dengan potongan lengan pendek lurus. Meski pendek, model ini memberi kesan panjang pada tubuh bagian bawah.
Cocok dipadukan dengan dress panjang polos atau setelan rok panjang. Sangat ideal untuk ibu-ibu yang ingin tampil tinggi dan tegap di acara resmi.
Motif batik tradisional dengan warna gelap seperti biru tua, cokelat kopi, atau hitam sangat sesuai dengan karakter model ini. Gunakan bros besar sebagai pemanis agar tidak monoton.
FAQ
1. Apakah cardigan batik cocok untuk wanita usia 50 tahun ke atas?
Ya, cardigan batik sangat cocok untuk usia 50-an karena memberi kesan sopan, anggun, dan tetap modern. Pilih model yang longgar dan motif yang kalem agar terlihat proporsional.
2. Model cardigan batik seperti apa yang membuat tubuh terlihat ramping?
Model dengan potongan pinggang seperti peplum, ikat pinggang, atau garis vertikal akan menciptakan siluet tubuh yang ramping. Hindari potongan terlalu besar atau motif terlalu ramai.
3. Bolehkah memakai cardigan batik lengan pendek ke kondangan malam?
Boleh, asal dipadukan dengan dalaman elegan seperti gamis satin polos atau dress panjang. Tambahkan aksesori seperti bros atau kalung untuk memperkuat tampilan formal.
4. Warna cardigan batik apa yang cocok untuk kulit sawo matang?
Warna-warna hangat seperti maroon, cokelat tua, hijau zamrud, dan biru tua cocok untuk kulit sawo matang karena memberikan efek cerah dan mewah secara alami.