Cara Ampuh Hilangkan Bau Kencing Kucing di Kasur, Bebas Pesing

Liputan6.com, Jakarta Kucing kesayanganmu kencing di kasur? Bau pesing pada kencing kucing memang bisa sangat mengganggu dan sulit dihilangkan. 

Namun, jangan buru-buru mengganti kasurmu. Ada beberapa cara menghilangkan bau kencing kucing di kasur yang bisa kamu coba sendiri di rumah. Dengan langkah yang tepat, kasurmu akan kembali bersih, segar, dan bebas dari aroma tidak sedap.

Artikel ini akan membahas tuntas cara menghilangkan bau kencing kucing di kasur secara efektif. Mulai dari langkah-langkah membersihkan noda kencing kucing yang masih baru hingga cara mengatasi bau membandel yang sudah lama menempel. Selain itu, kamu juga akan mendapatkan tips tentang cara mencegah kucing kencing di kasur agar kejadian ini tidak terulang lagi.

Jadi, simak terus artikel ini dan temukan solusi terbaik untuk mengatasi masalah bau kencing kucing di kasurmu. Dijamin, kasurmu akan kembali nyaman dan kamu bisa tidur nyenyak tanpa terganggu bau pesing yang tidak sedap. 

Berikut langkah-langkahnya, dirangkum Liputan6.com dari The Spruce, Kamis (10/7/2025).

Namun, apakah si kucing memenuhi etiket kamar mandi?

Penting untuk memahami mengapa kucingmu sering kencing di kasur. Ada beberapa alasan umum yang menyebabkan perilaku ini. 

Pertama, kucing mungkin memiliki preferensi terhadap tekstur atau lokasi tertentu untuk buang air kecil. Jika kucing merasa lebih nyaman dengan permukaan kasur dibandingkan kotak pasirnya, ia mungkin akan memilih kasur sebagai tempat untuk buang air.

Kedua, kucing bisa saja menandai wilayahnya dengan kencing, bahkan jika ia memiliki kotak pasir. Perilaku ini lebih umum terjadi pada kucing jantan yang belum dikebiri. Aroma kencing kucing berfungsi sebagai sinyal bagi kucing lain bahwa wilayah tersebut adalah miliknya.

Ketiga, masalah kesehatan juga bisa menjadi penyebab kucing kencing di kasur. Infeksi saluran kemih, diabetes, atau penyakit ginjal dapat membuat kucing lebih sering buang air kecil dan kesulitan mengontrolnya. Jika kamu mencurigai adanya masalah kesehatan, segera konsultasikan dengan dokter hewan.

Sebelum memulai proses pembersihan, pastikan kamu sudah menyiapkan semua alat dan bahan yang dibutuhkan. Berikut adalah daftar alat dan bahan yang akan kamu perlukan:

• Mesin cuci atau bak besar untuk mencuci seprai
• Vacuum cleaner
• Sikat berbulu lembut
• Sarung tangan karet
• Deterjen pakaian
• Pembersih noda berbasis enzim khusus untuk hewan peliharaan
• Sanitizer pakaian atau pemutih (opsional)
• Baking soda
• Boraks
• Kain lap atau tisu
• Cuka putih
• Hidrogen peroksida
• Bubuk pemutih berbasis oksigen

Dengan persiapan yang matang, proses menghilangkan bau kencing kucing di kasur akan menjadi lebih mudah dan efisien.

Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah membersihkan seprai yang terkena kencing kucing. Semakin cepat kamu bertindak, semakin besar kemungkinan noda dan bau bisa dihilangkan sepenuhnya.

Angkat Seprai

Segera setelah kamu menemukan noda kencing kucing, lepaskan semua seprai, selimut, dan pelindung kasur dari tempat tidur. Periksa setiap bagian untuk melihat apakah ada noda atau bau. Semakin cepat kamu membersihkan noda, semakin besar kemungkinan kamu berhasil menghilangkannya.

Bersihkan Noda di Seprai

Gunakan pembersih noda berbasis enzim yang diformulasikan khusus untuk noda hewan peliharaan atau sedikit deterjen pakaian untuk membersihkan area yang terkena noda. Gunakan sikat berbulu lembut untuk menggosok pembersih ke dalam kain. Biarkan pembersih bekerja selama 10-15 menit sebelum kamu mencuci seprai.

Bilas Noda di Seprai

Cuci seprai dengan air panas sesuai dengan rekomendasi untuk jenis kain. Tambahkan satu cangkir baking soda ke dalam air cucian untuk membantu menghilangkan bau. Jika kamu khawatir tentang bakteri dalam urine, gunakan disinfektan dalam air cucian.

Kain katun putih 100% dapat didisinfeksi dengan pemutih klorin. Kain berwarna dan sintetis membutuhkan metode disinfeksi yang berbeda, seperti disinfektan minyak pinus.

Cek Lagi Jika Ada Noda Membandel

Jika masih ada noda kuning setelah dicuci, jangan masukkan seprai ke dalam mesin pengering. Panas tinggi dapat membuat noda menjadi permanen. Jemur seprai jika kamu tidak yakin apakah noda sudah hilang.

Untuk menghilangkan noda yang membandel, campurkan larutan air dingin dan pemutih berbasis oksigen sesuai dengan petunjuk pada kemasan. Biarkan seprai terendam selama minimal dua jam. Jika noda masih ada, campurkan larutan baru pemutih berbasis oksigen dan air dan rendam semalaman, lalu cuci lagi.

Setelah membersihkan seprai, langkah selanjutnya adalah membersihkan kasur. Semakin cepat kamu membersihkan kasur, semakin kecil kemungkinan bau kencing kucing akan meresap dan sulit dihilangkan.

Angkat Kencing Kucing dari Kasur

Kenakan sarung tangan karet, gunakan tisu atau kain lap untuk menyerap sebanyak mungkin kencing kucing dari kasur. Tekan dengan kuat untuk membantu tisu menyerap kelembapan dan pindah ke tisu kering saat urine berpindah.

Bersihkan Sisa Kencing Kucing dari Kasur

Setelah menyerap sebanyak mungkin urine, saatnya membersihkan sisa noda dan bau yang mungkin masih tertinggal di kasur. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu lakukan:

• Campurkan satu sendok teh pembersih noda berbasis enzim atau deterjen pakaian dengan satu cangkir air hangat.
• Celupkan sikat scrub berbulu lembut ke dalam larutan dan gosok area kasur yang terkena noda dengan ringan.
• Bekerja dari tepi luar noda ke arah tengah untuk mencegahnya semakin besar.
• Serap area tersebut dengan handuk kering untuk menghilangkan kelembapan.

Gunakan Baking Soda

Baking soda adalah bahan alami yang sangat efektif untuk menyerap bau. Setelah membersihkan noda, taburkan lapisan baking soda yang tebal di atas area yang terkena. 

Biarkan baking soda mengering sepenuhnya. Ini mungkin memakan waktu beberapa jam. Saat bubuk sudah kering, gunakan attachment upholstery pada vacuum cleaner atau vacuum cleaner genggam untuk menghilangkan bubuk.

Jika noda kencing kucing tidak segera ditangani, bau kencing bisa meresap lebih dalam ke serat kasur dan terus berbau. Jika memungkinkan, pilih hari yang berangin dan kering untuk membersihkan kasur sehingga akan lebih cepat kering. Coba empat metode ini diikuti dengan pembersihan menyeluruh untuk menghilangkan bau.

Pakai Baking Soda Lagi

Baking soda tidak hanya efektif untuk menyerap kelembapan, tetapi juga ampuh dalam menghilangkan bau. Berikut adalah cara menggunakan baking soda untuk menghilangkan bau kencing kucing yang membandel:

• Campurkan satu cangkir baking soda dengan satu sendok makan air untuk membuat pasta.
• Oleskan pasta secara merata di atas area yang berbau seperti kencing.
• Gunakan sikat berbulu lembut untuk menggosok pasta ke permukaan kasur. Biarkan pasta mengering sepenuhnya.
• Biarkan pasta di kasur selama minimal empat jam.
• Saat pasta sudah kering, bersihkan dengan vacuum cleaner.

Pakai Cuka Putih

Cuka putih adalah disinfektan alami yang efektif untuk menghilangkan bau dan membunuh bakteri. Berikut adalah cara menggunakan cuka putih untuk menghilangkan bau kencing kucing:

• Tuangkan cuka putih murni ke dalam botol semprot dan semprotkan secara merata ke area yang berbau kencing.
• Biarkan kasur mengering dengan sendirinya. Bau cuka akan kuat pada awalnya tetapi akan hilang saat mengering. Cuka putih adalah asam ringan yang membantu menetralkan komponen dalam urine.
• Percepat waktu pengeringan dengan menggunakan kipas angin untuk menggerakkan udara di atas kasur.

Pakai Hidrogen Peroksida

Hidrogen peroksida adalah disinfektan ringan dan pemutih berbasis oksigen yang dapat membantu menghilangkan bau dan noda kencing kucing. Berikut adalah cara menggunakan hidrogen peroksida:

• Tuangkan hidrogen peroksida segar ke dalam botol semprot dan lapisi area yang terkena noda kencing secara merata.
• Gunakan larutan tiga persen yang dijual di apotek untuk menghilangkan bau kencing tanpa merusak permukaan kasur. Biarkan kasur mengering dengan sendirinya.

Pakai Laundry Borax

Boraks, yang ditemukan di lorong produk laundry, adalah garam mineral alkali yang membantu menetralkan noda asam seperti urine. Meskipun alami, itu beracun bagi manusia. Selalu kenakan sarung tangan karet dan pelindung mata saat menggunakannya, dan pastikan kasur telah di-vacuum dengan baik sebelum digunakan lagi oleh siapa pun.

• Campurkan satu cangkir boraks dengan satu sendok makan air atau secukupnya untuk membuat pasta tipis.
• Oleskan di atas noda kencing dan gosokkan dengan ringan menggunakan sikat berbulu lembut.
• Biarkan pasta mengering sepenuhnya dan vacuum residunya.

Jika kamu baru menemukan noda kencing kucing yang sudah mengering, jangan khawatir. Masih ada cara untuk membersihkannya. 

Untuk urine kucing yang mengering di tempat tidur, selalu mulai dengan merawat noda dengan penghilang noda hewan peliharaan enzim, cuci pada pengaturan terpanas untuk kain, dan periksa noda untuk melihat apakah sudah hilang sebelum dikeringkan dengan panas. 

Jika noda urine kucing tetap ada, rendam tempat tidur dalam pemutih oksigen selama minimal dua jam atau semalaman. Periksa instruksi paket untuk rasio air-ke-pemutih oksigen yang benar. Kemudian cuci seperti biasa.

Untuk urine kucing yang mengering di kasur, pertama-tama bersihkan noda dan netralkan bau dengan metode pilihan kamu—baking soda, cuka, hidrogen peroksida, atau boraks. Setelah membersihkan noda dan menghilangkan bau, bersihkan seluruh kasur dengan uap untuk menghilangkan bau yang mengendap. Setelah membersihkan dan mengukus kasur, rencanakan lebih dari delapan jam untuk memungkinkan kasur benar-benar kering.

Dengan produk yang tepat, kesabaran, dan pembersihan menyeluruh, kamu bisa menghilangkan noda dan bau kencing kucing dari tempat tidur. Berikut adalah beberapa tips untuk mendapatkan hasil terbaik:

Jangan hanya membersihkan permukaan. Kencing kucing dapat menembus topper kasur dan kasur untuk menciptakan bau yang bertahan lama.

Jangan gunakan deterjen laundry beraroma kuat yang menutupi bau untuk kamu. Mereka tidak menutupi untuk kucing.

Jangan gunakan produk pembersih berbasis amonia. Urine mengandung amonia dan kucing mungkin berpikir kamu menyetujui tindakan mereka dan kembali ke tempat itu.

Mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Setelah berhasil membersihkan bau kencing kucing di kasur, ada baiknya kamu mengambil langkah-langkah pencegahan agar kejadian ini tidak terulang lagi. 

Pastikan kotak pasir kucing selalu bersih dan diganti secara teratur. Kucing yang stres atau sakit mungkin akan buang air kecil di luar kotak pasir. Jika masalah berlanjut, konsultasikan dengan dokter hewan.

Jika kucingmu terus kencing di kasur, cobalah untuk membuat tempat tidur menjadi tempat yang tidak menarik untuk buang air kecil, sambil menilai apa yang bisa memicu perilaku tersebut. Pastikan untuk membersihkan noda kencing sesegera mungkin, menetralkan bau, dan pertimbangkan untuk menggunakan pelindung kasur tahan air, untuk menghentikan kucing kembali ke tempat yang sama. 

Alasan umum kucing mungkin kencing di kasur termasuk kotak kotoran yang kotor, perubahan di rumah seperti pindah, stres, atau masalah medis seperti infeksi saluran kemih, diabetes, atau penyakit ginjal. Konsultasikan dengan dokter hewan untuk membantu menentukan apa yang menyebabkan perilaku tersebut dan untuk menyingkirkan masalah medis apa pun.

Dengan memahami penyebab kucing kencing di kasur dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat, kamu dapat menjaga kasurmu tetap bersih, segar, dan bebas dari bau yang tidak sedap.

Q1: Kenapa kencing kucing di kasur baunya sangat menyengat?

A: Urin kucing mengandung amonia dan protein khusus yang membuat baunya sangat tajam, apalagi jika mengering. Jika tidak segera dibersihkan, baunya bisa menyerap ke dalam kasur dan menjadi sangat sulit dihilangkan.

Q5: Apakah bau kencing kucing bisa benar-benar hilang?

A: Bisa, terutama jika dibersihkan segera dan menggunakan pembersih enzimatik. Jika dibiarkan terlalu lama, bau bisa masuk ke dalam busa kasur dan sulit dihilangkan, bahkan bisa butuh jasa pembersih profesional.

Q8: Apakah bisa mencuci kasur dengan air biasa atau deterjen saja?

A: Tidak cukup. Deterjen biasa tidak menghancurkan enzim penyebab bau. Kamu tetap butuh pembersih enzimatik atau cuka + baking soda agar benar-benar bersih dan bau tidak kembali.